Kabupaten Garut, Jawa Barat membuka lowongan CPNS 2009. Pengumuman proses penerimaan akan diumumkan 2 November 2009.
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Garut H Djadja Sudardja, menyatakan, Pengumuman itu bersamaan dengan pendaftarannya melalui Kantor Pos setempat hingga 11 November mendatang, dilanjutkan penelitian berkas, ’entry’ data, penyampaian panggilan serta pelaksanaan seleksi pada 22 November 2009.
”Sedangkan materi seleksi antara lain tes kemampuan dasar (TKD) terdiri tes kemampuan umum (TKU), tes bakat skolastik (TBS) serta tes skala kematangan (TSK),”kata Djadja
Penerimaan CPNS untuk pengangkatan terhitung mulai tanggal (TMT) 1 Januari 2010 tersebut, untuk memenuhi alokasi 772 CPNS meliputi 410 dari pelamar umum, 287 pengangkatan tenaga kerja kontrak serta 75 pengangkatan Sekretaris Desa (Sekdes).
Kepala BKD juga menjelaskan, pada 13-15 Desember diagendakan penyampaian hasil seleksi yang dilanjutkan dengan penetapan kelulusan pada 16 Desember serta pengumuman kelulusannya 17 Desember 2009. Dia memperkirakan, akan terdapat belasan ribu pelamar yang akan mengikuti seleksi penerimaan CPNS itu.
Karena itu, lanjut dia, dipastikan lokasi pengumuman penerimaan CPNS itu akan disesaki ribuan pelamar yang berdatangan dari 42 wilayah kecamatan di kabupaten Garut. Karenanya, ia mengimbau agar tetap menjaga ketertiban serta kerapihan lingkungan, dengan tetap menunjukan sikap yang sopan dan teratur.
“Kami juga menyerukan agar para pelamar CPNS mewaspadai jika menemukan oknum tertentu, yang mengaku bisa mengupayakan menjadi CPNS dengan imbalan sejumlah uang,” katanya.
6.250 kartu kuning
Sementara itu pejabat fungsional pada Dinsosnakertrans Kabupaten Garut, Maman Suryaman mengemukakan, hingga Jumat, terdapat sekurangnya 6.250 pencari kerja yang telah memproses perolehan “kartu kuning” (kartu pencari kerja –red)
“Dari 6.250 pencari kerja, hanya sekitar lima persen di antaranya yang berminat memasuki lapangan kerja pada sektor swasta, sedangkan 95 persen di antaranya akan melamar menjadi CPNS di lingkungan Pemkab/Setda Garut serta institusi vertikal lainnya seperti di Kantor Departemen Agama (kandepag) Kabupaten,”
Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kabupaten Garut H Djadja Sudardja, menyatakan, Pengumuman itu bersamaan dengan pendaftarannya melalui Kantor Pos setempat hingga 11 November mendatang, dilanjutkan penelitian berkas, ’entry’ data, penyampaian panggilan serta pelaksanaan seleksi pada 22 November 2009.
”Sedangkan materi seleksi antara lain tes kemampuan dasar (TKD) terdiri tes kemampuan umum (TKU), tes bakat skolastik (TBS) serta tes skala kematangan (TSK),”kata Djadja
Penerimaan CPNS untuk pengangkatan terhitung mulai tanggal (TMT) 1 Januari 2010 tersebut, untuk memenuhi alokasi 772 CPNS meliputi 410 dari pelamar umum, 287 pengangkatan tenaga kerja kontrak serta 75 pengangkatan Sekretaris Desa (Sekdes).
Kepala BKD juga menjelaskan, pada 13-15 Desember diagendakan penyampaian hasil seleksi yang dilanjutkan dengan penetapan kelulusan pada 16 Desember serta pengumuman kelulusannya 17 Desember 2009. Dia memperkirakan, akan terdapat belasan ribu pelamar yang akan mengikuti seleksi penerimaan CPNS itu.
Karena itu, lanjut dia, dipastikan lokasi pengumuman penerimaan CPNS itu akan disesaki ribuan pelamar yang berdatangan dari 42 wilayah kecamatan di kabupaten Garut. Karenanya, ia mengimbau agar tetap menjaga ketertiban serta kerapihan lingkungan, dengan tetap menunjukan sikap yang sopan dan teratur.
“Kami juga menyerukan agar para pelamar CPNS mewaspadai jika menemukan oknum tertentu, yang mengaku bisa mengupayakan menjadi CPNS dengan imbalan sejumlah uang,” katanya.
6.250 kartu kuning
Sementara itu pejabat fungsional pada Dinsosnakertrans Kabupaten Garut, Maman Suryaman mengemukakan, hingga Jumat, terdapat sekurangnya 6.250 pencari kerja yang telah memproses perolehan “kartu kuning” (kartu pencari kerja –red)
“Dari 6.250 pencari kerja, hanya sekitar lima persen di antaranya yang berminat memasuki lapangan kerja pada sektor swasta, sedangkan 95 persen di antaranya akan melamar menjadi CPNS di lingkungan Pemkab/Setda Garut serta institusi vertikal lainnya seperti di Kantor Departemen Agama (kandepag) Kabupaten,”
(source: karir-up.com)