Selasa, 07 Juli 2009

KATINGGANG EUREUP - EUREUP (SLEEP PARALYSIS)

berhubung ada yang pernah kena...tak tulis dah artikel soal ni penyakit X)

Pernah terbangun dari tidur, tapi sulit bergerak ataupun berteriak? Tenang, Anda bukan sedang diganggu mahkluk halus. Ini penjelasan ilmiahnya!

Ni penyakit sering kejadian dari SD sampe SMA (kalo yg punya blog katanya dari SMA gtu) ampe puluhan kali tapi sekarang udah ngga lagi. Kalau di daerah sunda namanya Katinggang eureup - eureup

Lalu, ada sedikit rasa dingin menjalar dari ujung kaki ke seluruh tubuh. Untuk bisa bangun, satu-satunya cara adalah menggerakkan ujung kaki, ujung tangan atau kepala sekencang-kencangnya hingga seluruh tubuh bisa digerakkan kembali (sama euy,  kadang-kadang terasa seperti diujung maut)

nightmare

Sleep Paralysis

Menurut medis, keadaan ketika orang akan tidur atau bangun tidur merasa sesak napas seperti dicekik, dada sesak, badan sulit bergerak dan sulit berteriak disebut sleep paralysis alias tidur lumpuh (karena tubuh tak bisa bergerak dan serasa lumpuh). Hampir setiap orang pernah mengalaminya. Setidaknya sekali atau dua kali dalam hidupnya.

Sleep paralysis bisa terjadi pada siapa saja, lelaki atau perempuan. Dan usia rata-rata orang pertama kali mengalami gangguan tidur ini adalah 14-17 tahun. Sleep paralysis alias tindihan ini memang bisa berlangsung dalam hitungan detik hingga menit. Yang menarik, saat tindihan terjadi kita sering mengalami halusinasi, seperti melihat sosok atau bayangan hitam di sekitar tempat tidur. Tak heran, fenomena ini pun sering dikaitkan dengan hal mistis.

Di dunia Barat, fenomena tindihan sering disebut mimpi buruk inkubus atau old hag berdasarkan bentuk bayangan yang muncul. Ada juga yang merasa melihat agen rahasia asing atau alien. Sementara di beberapa lukisan abad pertengahan, tindihan digambarkan dengan sosok roh jahat menduduki dada seorang perempuan hingga ia ketakutan dan sulit bernapas.

Kurang Tidur

Menurut Al Cheyne, peneliti dari Universitas Waterloo, Kanada, sleep paralysis, adalah sejenis halusinasi karena adanya malfungsi tidur di tahap rapid eye movement (REM).

Sebagai pengetahuan, berdasarkan gelombang otak, tidur terbagi dalam 4 tahapan. Tahapan itu adalah tahap tidur paling ringan (kita masih setengah sadar), tahap tidur yang lebih dalam, tidur paling dalam dan tahap REM. Pada tahap inilah mimpi terjadi.

Saat kondisi tubuh terlalu lelah atau kurang tidur, gelombang otak tidak mengikuti tahapan tidur yang seharusnya. Jadi, dari keadaan sadar (saat hendak tidur) ke tahap tidur paling ringan, lalu langsung melompat ke mimpi (REM).

Ketika otak mendadak terbangun dari tahap REM tapi tubuh belum, di sinilah sleep paralysis terjadi. Kita merasa sangat sadar, tapi tubuh tak bisa bergerak. Ditambah lagi adanya halusinasi muncul sosok lain yang sebenarnya ini merupakan ciri khas dari mimpi.

Selain itu, sleep paralysis juga bisa disebabkan sesuatu yang tidak dapat dikontrol. Akibatnya, muncul stres dan terbawa ke dalam mimpi. Lingkungan kerja pun ikut berpengaruh. Misalnya, Anda bekerja dalam shift sehingga kekurangan tidur atau memiliki pola tidur yang tidak teratur.

Jangan Anggap Remeh

Meski biasa terjadi, gangguan tidur ini patut diwaspadai. Pasalnya, sleep paralysis bisa juga merupakan pertanda narcolepsy (serangan tidur mendadak tanpa tanda-tanda mengantuk), sleep apnea (mendengkur) , kecemasan, atau depresi.

Jika Anda sering mengalami gangguan tidur ini, sebaiknya buat catatan mengenai pola tidur selama beberapa minggu. Ini akan membantu Anda mengetahui penyebabnya. Lalu, atasi dengan menghindari pemicu. Bila tindihan diakibatkan terlalu lelah, coba lebih banyak beristirahat.

Kurang tidur pun tidak boleh dianggap remeh. Jika sudah menimbulkan sleep paralysis, kondisinya berarti sudah berat. Segera evaluasi diri dan cukupi kebutuhan tidur. Usahakan tidur 8-10 jam pada jam yang sama setiap malam.

Perlu diketahui juga, seep paralysis umumnya terjadi pada orang yang tidur dalam posisi telentang (wajah menghadap ke atas dan hampir nyenyak atau dalam keadaan hampir terjaga dari tidur). Itu sebabnya, kita perlu sering mengubah posisi tidur untuk mengurangi risiko terserang gangguan tidur ini.

Nah, jika tindihan disertai gejala lain, ada baiknya segera ke dokter ahli tidur atau laboratorium tidur untuk diperiksa lebih lanjut. Biasanya dokter akan menanyakan kapan tindihan dimulai dan sudah berlangsung berapa lama. Catatan yang telah Anda buat tadi akan sangat membantu ketika memeriksakan diri ke dokter.

Mitos Sleep Paralysis Di Berbagai Negara

- Di budaya Afro-Amerika, gangguan tidur ini disebut the devil riding your back hantu atau hantu yang sedang menaiki bahu seseorang.

- Di budaya China, disebut gui ya shen alias gangguan hantu yang menekan tubuh seseorang.

- Di budaya Meksiko, disebut se me subio el muerto dan dipercaya sebagai kejadian adanya arwah orang meninggal yang menempel pada seseorang.

- Di budaya Kamboja, Laos dan Thailand, disebut pee umm, mengacu pada kejadian di mana seseorang tidur dan bermimpi makhluk halus memegangi atau menahan tubuh orang itu untuk tinggal di alam mereka.

- Di budaya Islandia, disebut mara. Ini adalah kata kuno bahasa Island. Artinya hantu yang menduduki dada seseorang di malam hari, berusaha membuat orang itu sesak napas dan mati lemas.

- Di budaya Tuki, disebut karabasan, dipercaya sebagai makhluk yang menyerang orang di kala tidur, menekan dada orang tersebut dan mengambil napasnya.

- Di budaya Jepang, disebut kanashibari, yang secara literatur diartikan mengikat sehingga diartikan seseorang diikat oleh makhluk halus.

- Di budaya Vietnam, disebut ma de yang artinya dikuasai setan. Banyak penduduk Vietnam percaya gangguan ini terjadi karena makhluk halus merasuki tubuh seseorang.

- Di budaya Hungaria, disebut lidercnyomas dan dikaitkan dengan kata supranatural boszorkany (penyihir). Kata boszorkany sendiri berarti menekan sehingga kejadian ini diterjemahkan sebagai tekanan yang dilakukan makhluk halus pada seseorang di saat tidur.

- Di budaya Malta, gangguan tidur ini dianggap sebagai serangan oleh Haddiela (istri Hares), dewa bangsa Malta yang menghantui orang dengan cara merasuki orang tersebut. Dan untuk terhindar dari serangan Haddiela, seseorang harus menaruh benda dari perak atau sebuah pisau di bawah bantal saat tidur.

- Di budaya New Guinea, fenomena ini disebut Suk Ninmyo. Ini adalah pohon keramat yang hidup dari roh manusia. Pohon keramat ini akan memakan roh manusia di malam hari agar tidak menggangu manusia di siang hari. Namun, seringkali orang yang rohnya sedang disantap pohon ini terbangun dan terjadilah sleep paralysis.

Minggu, 05 Juli 2009

Tips Menambah Tinggi Badan Mengapa Tubuh Saya Pendek?? Tubuh pendek bisa terjadi karena beberapa hal selain karena faktor keturunan yakni kekurangan hormon pertumbuhan (somatotropin). Hormon ini dihasilkan oleh kelenjar pituitary (kelenjar dibawah otak) yang berfungsi mengendalikan pertumbuhan tulang anda. Pada usia 12-14, kelenjar ini sangat aktif dan memproduksi banyak sekali hormon untuk merangsang pertumbuhan tulang. Setelah itu kelenjar hormon akan berkurang produksinya. Biasanya pada wanita kelenjar ini berhenti berproduksi pada usia 21 tahun dan pria 25 tahun kecuali anda mengetahui tehnik tertentu agar kelernjar ini tetap berproduksi untuk menambah tinggi badan anda. Cara-cara ini biasanya terdapat pada program-program penambah tinggi badan yang ada dipasaran. Selain karena faktor usia hormon pertumbuhan juga bisa berhenti sebelum waktunya karena faktor stres dalam kehidupannya (sekolah, tempat kerja, rumah tangga dll). Faktor lainnya lagi adalah masalah kebiasaan yang tidak sehat seperti diet yang berlebihan, posisi tidur yang tidak baik, olahraga yang salah, postur badan yang tidak semestinya (cacat). Dengan demikian, untuk bertambah tinggi anda harus menghindari faktor-faktor tersebut : harus memiliki nutrisi yang cukup, tidur yang cukup dengan posisi yang baik, olahraga yang benar dan postur tubuh yang tidak cacat. Rumus Matematika untuk menghitung potensi maksimum tinggi badan manusia Banyak orang bertanya : “Ayah saya tingginya X meter dan ibu saya tingginya Y meter, berapakah tinggi badan maksimum yang dapat saya miliki?”. Di masa lalu, pertanyaan seperti ini belum bisa dijawab secara ilmiah, namun sekarang telah ditemukan rumus matematikanya setelah dilakukan penelitian oleh para ilmuwan mengenai masalah tinggi badan manusia di berbagai negara dengan menyelediki hubungan antara tinggi badan seseorang dengan tinggi badan orang tuanya serta keturunan diatasnya. Kesimpulannya adalah, potensi maksimal tinggi badan manusia sesungguhnya ditentukan tidak hanya oleh faktor keturunan dari orang tua saja tapi juga mendapat pengaruh dari kakek/nenek dan keturunan diatasnya. Untuk menghitung potensi tinggi badan anda, gunakan rumus berikut ini : P = Potensi Tinggi Badan Maksimum A= Ayah I = Ibu AA = Ayahnya ayah (kakek anda dari pihak ayah) IA = Ibunya ayah (nenek anda dari pihak ayah) AI = Ayahnya ibu (kakek anda dari pihak ibu) II = Ibunya ibu (nenek anda dari pihak ibu) Jika anda pria (dengan akurasi 99%), maka rumusnya dalam centimeter : P = (A + I + AA + IA + AI + II) / 6 * 1.08 + 14 cm Jika anda wanita (dengan akurasi 99%), maka rumusnya dalam centimeter : P = (A + I + AA + IA + AI + II) / 6 * 0.92 + 11.4 cm Berdasarkan statistik dan penelitian para ilmuwan yang telah dilakukan, dikatakan bahwa tinggi rata-rata manusia sepadan dengan tinggi rata-rata orang tua mereka dan kakek/nenek mereka dibagi dengan faktor konversi 1.08 atau 0.92 ditambah 14cm atau 11.4cm. Hasil ini merupakan potensi tinggi badan yang maksimal dapat mereka raih. Akan tetapi 99 dari 100 orang baik pria maupun wanita ternyata hanya memiliki tinggi badan yang jauh lebih rendah (5-15 cm) dibandingkan potensi maksimum yang dapat mereka miliki berdasarkan rumus diatas. Jadi sangat jarang sekali manusia yang mampu mencapai potensi tinggi badan semaksimal yang seharusnya mereka dapatkan. Anda dapat bertambah tinggi meskipun orang tua anda pendek Tanpa menghiraukan berapapun tinggi badan orang tua anda, sebenarnya anda masih dapat bertambah tinggi jika memang kakek hingga buyut diatasnya ada yang postur badannya tinggi. Hal inilah yang menjelaskan kenapa ada anak yang tubuhnya lebih tinggi ketimbang orangtuanya. Jelaslah bahwa dalam hal ini ada faktor keberuntungan juga. Anak yang tinggi tersebut beruntung menerima warisan gen tinggi badan dari generasi diatas orang tua mereka sedangkan orang tua dia sendiri justru tidak mendapatkan gen tersebut. Jadi janganlah anda pesimis dengan mengatakan bahwa anda pasti pendek karena orang tua anda yang pendek juga. Sebisa mungkin anda harus periksa 3-4 generasi diatas orang tua anda apakah ada yang badannya tinggi atau tidak. Jika ada, maka anda masih punya kesempatan untuk menambah tinggi badan dengan berbagai program penambah tinggi badan yang ada dipasaran!